Rabu, 01 Februari 2017

Reog Ponorogo


Pada zaman dahulu kala di daerah jawa ada sebuah kerajaan yang bernama kerjaan kediri, dan raja kediri juga mempunyai seorang putri yang bernama putri sangga langit.

putri sangga langit mempunyai sifat yang sangat baik dan suka menolong orang orang yang susah. Dia sangat cantik sekali sehingga membuat pangeran pangeran dari kerajàan lain banyak yang datang melamarnya menjadi istri. Poker Uang Asli

Dan setiap lamaran yang datang putri sangga langit selalu menolak sehingga membuat raja kediri menjadi kwatir hingga suatu hari rajapun bilang kepada putri sangga langit agar mau menerima salah satu lamaran pangeran itu.

 Mendengar permohonan ayahnya sang putri pun tidak dapat menolak permintaan ayah dan berkata.

"Ayah, jika dari pangeran pangeran yang ingin menjadikanku sebagai istrinya boleh saja, tapi harus ada syaratnya. Lalu jawab ayah putri sangga langit. 

Apa persyaratanmu nak..? Persyaratan saya hanya harus ada sebuah festival yang belum pernah di adakan di negeri ini, acara terbut harus dihadiri oleh seratus lima puluh penunggang kuda kembar dan dari mereka harus mambawa seekor binatang berkepala dua. BandarQ Online


Setelah raja kediri mendengar persyaratan dari putrinya dia sangat sedih dan stres karena persyaratan tersebut sangat sulit sekali, tetapi walaupun sulit raja kediri tetap mengumumkan hal hal persyaratan dari putrinya itu.

 Banyak pangeran yang mendengar dan merasa sangat sulit sehingga banyak yang mundur untuk melamar putri sangga langit hanya tersisa dua pangeran saja yang menyanggupi persyaratan itu.

Dia adalah pangeran kelana dan pangeran singaborang, dan kedua pangeran itupun segera pulang ke negerinya masing masing dan mempersiapkan persyaratan dari sang putri sangga langit tersebut,

 setelah beberapa minggu mencari kedua pangeran tersebut belum mendapatkan persyaratan yang putri sangga langit mau. Raja kediri kemudian berdiskusi kembali kepada putrinya.

"Anakku, apakah tidak terlalu sulit persyaratan yang engkau ajukan kepada pangeran pangeran itu? 

Tidak ayah itu sudah menjadi resiko mereka jika mau menjadi suamiku. Setelah beberapa bulan terdengar kabar angin bahwa salah satu dari pangeran itu sudah menyanggupi persyaratan putrinya tapi siapa ya penasaran dalam hati raja kediri.

Rupanya pangeran kelana dia berhasil membuat suatu acara yang belum pernah ada di negeri tersebut tetapi dia masih gagal dalam memenuhi binatatang yang berkepala dua itu, lalu dia membawa cendrawasih ke kerajaan kediri tina tiba cendrawaih tersebut terbang ke hutan.

Segera pangerang kelana mencari cendrawasihnya itu rupanya cendrawasih itu sedang berdiri di atas kepala singa dan sedang memakan kutu kutu yang ada di kepalanya. Lalu muncullah insting dari pangeran kelana untuk menyatukan kedua bianatang tersebut. Agen poker Terpercaya

Dengan kesaktiannya pangeran keranapun segera menyihir burung cendrawasih dan singa menjadi satu, dan segera membuat singa itu menjadi jinak dan segera membawanya kembali ke kerajaan kediri. 

Setelah sampai di kerajaan kediri sang putri pun sangat takjub kepada pangeran kelana karena dia berhasil membawa binatang berkepala dua yang belum pernah dia liat sebelumnya.

Lalu di mulai acara tersebut dengan sangat meriah dan di tentukan hari pernikahan mereka, sedangkan pangeran yang satunya gagal dalam persyaratan putri tersebut, hingga datanglah harikebahagiaan mereka. 

Acara diadakan sungguh meriah dan semua rakyat rakyatnya pun di undang dan binatang berkepala dua tersebut menjaga putri sangga langit di mana pun dia pergi. Hingga rakyat rakyat yang memberi nama binatang kepala dua itu dengan nama reog ponorogo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar