dan kegiatan mereka sehari hari kembali seperti biasa sang anak pun kembali membantu ayahnya untuk berladang sedang sang ibu tirinya di rumah memasak makanan untuk mereka dan akhirnya keluarga tersebut yang awalnya murung sekarang kembali cerah.
setelah berjalan beberapa tahun akhirnya sifat istri muda sang ayah mulai keluar rupanya dia mempunyai sifat yang sangat serakah.
dan sudah lama juga rupanya istri muda sang ayahnya tidak menyukai kedua anaknya itu, anaknya sering di berikan makanan sisa dari ayah dan ibunya itu serta memberikan pekerjaan yang sangat berat di luar kemampuan kedua anaknya tersebut,
ayahnya mengetahui tetapi tidak dapat berbuat apa apa karena rasa sayang terhadap istri mudanya melebihi dari kasih sayang terhadap anaknya sekarang. Agen poker Terpercaya
hingga suatu hari ibu tirinya pun merencanakan sesuatu yang jahat untuk mencelakai kedua anak tirinya itu, "Kalian berdua pergilah ke hutan untuk kumpulkan kayu bakar harus tiga kali lipat dari yang biasa kalian kumpul itu ya, jika tidak jangan kalian pulang ke rumah,
"kata ibu tirinya itu.
"Bu, kayu bakar yang kami kumpulkan kemarin kan masih banyak nanti sudah mau habis baru kami kumpulkan lagi, "ujar anak lakinya tersebut. dengan emosi ibunya berkata beraninya kamu melawan perintah saya?
Akan ku laporkan kepada ayah kalian bahwa kalian ini sekarang sudah menjadi pemalas, lalu adik perempuannya pun segera menyuruk kakaknya unuk berangkat karna sia sia saja ayah kita sudah masuk dalam jebakkan ibu tiri kita.
lalu segera saja mereka berangkat ke hutan dan mengumpulkan kayu kayu bakar hingga larut malam, tetapi hasilnya belum lagi tiga kali lipat yang seperti ibu tirinya inginkan. Situs Poker Online
maka mereka segera mencari tempat untuk berteduh dan melewati malam yang dingin itu sendirian di hutan belantara itu, hingga tengah malam kedua anak tersebut baru dapat tidur dengan nyenyak walau di datangi rasa lapar pada perut mereka berdua.
dan pagi pun tiba mereka berdua segera mengumpulkan kayu kayu itu tetapi karena lapar yang tak tertahankan akhirnya mereka berdua jatuh lemas ke tanah.
tiba tiba datanglah seorang kakek kakek tua menghampiri mereka, knapa kalian pagi pagi sudah ada di sini Nak? tanya kakek tua itu.
lalu mereka pun menjelaskan semuanya tentang apa yang terjadi pada diri mereka, mereka bercerita kepada kakek itu bahwa sudah dari sejak semalam mereka tidak makan.
maka kakek tersebut langsung menyuruh mereka ke hutan seberang sana untuk memakan buah buahan yang ada di sana tapi dengan satu syarat besok jangan engkau mencari lagi buah yang kalian makan hari ini.
jika besok kalian cari maka akan sia sia aja usaha kalian itu. pergilah sekarang dan makanlah sampai puas, "jawab kakek itu. lalu mereka segera pergi untuk mendapatkan makanan itu. mereka pun sangat berterimakasih sekali karena dapat bertemu dengan kakek yang baik hati ini.
mereka melewati rimbunan barlukar hingga akhirnya mereka sampai juga dengan apa yang di katakan kakek itu, "Wah, luar biasa banyaknya buah buahan ini yang berserak ada pisang, mangga, durian, nenas, pepaya dan cempedak yang tergantung di pohon semua sudah masak siap untuk di lahap aja. BandarQ Online
maka segera kedua anak tersebut mengambil buah itu dan makan sambil kenyang perut mereka lalu mereka beristirahat sebentar dan kembali untuk mengumpulkan kayu kayu bakar yang di ingin kan ibu tirinya itu.
setelah sore mereka sedikit demi sedikit mengumpulkan kayu bakar itu dan bawa pulang kembali ke rumah mereka. setelah selesai mengumpulkan semuanya sesuai dengan keinginan ibu tirinya lalu mereka pun menyusunnya dengan rapi tanpa melihat sekitar keadaan rumahnya itu gimana.
Bersambung
________________________
Tidak ada komentar:
Posting Komentar