Pada zaman dahulu kala di sebuah negeri hiduplah dua orang anak yatim piatu, pada suatu hari kedua anak tersebut hobinya main main di lautan, tiba tiba sang kakak mengatakan kepada adiknya bahwa dia sangat ingin melaut sekali,
tapi sapa yang mau mengajari saya? "dengan rasa putus asah sang adik menghibur kakaknya. "Tenang, saja kak jika emang itu jodoh kakak pasti suatu hari nanti kakak pasti bisa menjadi seorang pelaut. Agen DominoQQ
tiba tiba pada suatu hari mereka lagi bermain di pantai terlihatlah mereka pada seorang pelaut yang ada di tepiu pantai itu, lalu mereka segera mendekati pelaut tersebut dan bertanya "Pagi, paman!
Panggilan dengan sopan kedua abang adik itu kepada pelaut. lalu jawab si pelaut dengan santai "Pagi juga, anak anak sambil tangan si pelaut tetap melakukan pekerjaannya yaitu mengayam tali.
Paman, kami boleh tanya benarkah perahu perahu yang ada di sekitar pantai ini milik paman? "Tanya kedua anak tersebut.
Paman bolehkah kami meminta paman untuk ajari kami berdua bagaimana cara melaut? karena kami dari kecil cita cita kami menjadi seorang pelaut seperti paman.
"Baiklah, akan saya ajari kalian berdua melaut, tapi untuk saat ini saya sedang sibuk mengayam tali ini. "Bisakah, kalian berdua membantu saya? tanya paman itu kepada mereka berdua. BandarQ Online
Lalu kedua anak itu meng iyakan apa yang di katakan paman itu, lalu paman itu pun segera mengajari kedua anak tersebut menganyam setelah lancar si pelaut itu langsungmeminta izin sebentar mau ke kamar kecil,
lalu tinggallah mereka berdua saat ini sedang mengayam talinya itu. setelah beberapa jam mereka mengayam tali itu, tiba tiba banyak perahu perahu lain yang menghampiri pantai itu.
Dan sang kakak pun terpencar konsentrasinya untuk melihat kapal yang indah itu, sedangkan sang adik sibuk mengayam tali tersebut, sang kakak pun menarik narik baju adiknya dan menyuruh adiknya melihat kapal tersebut sedangkan adiknya yang rajin tidak memperdulikan kakaknya dan terus mengayam tali kapal itu.
kakaknya terus saja memperhatikan keindahan perahu perahu lain sedangkan membiarkan adiknya sendiri yang mengejarkan pekerjaan kakek itu. Situs Poker Online
tiba tiba kakek itu pun balik kembali ke tempat semula mereka lagi mengayam tali dan paman tersebut bertanya kepada kakaknya apa yang kamu liat dari tadi sewaktu saya tidak ada di tempat? banyak sekali paman,
perahu perahu besar yang berdatangan dan saya sungguh sangat takjub sekali dan ingin segera menjadi pelaut, lalu paman itu bertanya kembali kepada adiknbya itu.
apa yang kamu liat sewaktu saya tidak ada di tempat, saya tidak melihat apa apa paman, saya hanya fokus pada pekerjaan yang paman berikan kepada saya, "Bagus nak, kalo begituakan saya ajari kamu melaut aja.
setelah mendengar kata paman itu sang kakak pun protes? paman kkenapa adikku saja yang dapat ajaran melaut? sedangkan saya lebih pintar dan lebih tua darinya. paman tidak adil sekali.
"Emang betul Nak, kamu lebih pintar dari adikmu tetapi kamu sangat cerobaoh, jika saya suruh kamu menahkodai perahu kamu tidak fokus dan melihat ke tempat lain bukan kah perahu yang kamu bawa itu akan mengalami kecelakaan?
oleh sebab itu belajarlah dari adikmu yang disiplin dan fokus pada kerjaannya dan tidak sembarangan meninggalkan tugasnya tersebut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar